Biar Ranjang Antik Tak Berasa Horor
oleh: Putri Dwimirnani

Ranjang berdesain etnik, apalagi yang antik sering berkesan horor. Begini caranya agar suasana itu tidak tercipta.
Dalam menata interior kamar tidur, kita boleh menabrak arus. Kalau sekarang berkembang gaya penataan yang simpel, tidak haram kok hukumnya menata ruang dengan gaya etnik.
Sebetulnya, apapun gaya penataan di dalam ruangan sah-sah saja dilakukan. Kalau ingin gaya penataan etnik mirip di rumah-rumah zaman dulu, juga boleh kok. Terlebih jika ketika berada di sana pikiran dan tubuh Anda bisa menjadi lebih rileks.
Membangun kamar tidur dengan tema etnik tertentu sangat mungkin dilakukan di negeri kita. Sampai saat ini masih cukup banyak ditemui furnitur-furnitur bergaya etnik. Baik itu yang tergolong benda antik, atau furnitur repro berdesain etnik.
Misalnya untuk kamar tidur, masih mudah kok menemukan ranjang dari kayu jati utuh. Jika modelnya cocok, ranjang ini bisa diborong ke kamar tidur dan menjadi tempat peraduan yang nyaman.
Di satu sisi, kehadiran ranjang berdesain etnik ini dapat memberikan kesan antik pada ruangan. Namun hati-hatilah menata kamar tidur dengan furnitur berdesain etnik. Salah-salah, suasana ruang berubah horor. Supaya nggak bersuasana seperti itu, coba perhatikan hal-hal ini:
Sebetulnya, apapun gaya penataan di dalam ruangan sah-sah saja dilakukan. Kalau ingin gaya penataan etnik mirip di rumah-rumah zaman dulu, juga boleh kok. Terlebih jika ketika berada di sana pikiran dan tubuh Anda bisa menjadi lebih rileks.
Membangun kamar tidur dengan tema etnik tertentu sangat mungkin dilakukan di negeri kita. Sampai saat ini masih cukup banyak ditemui furnitur-furnitur bergaya etnik. Baik itu yang tergolong benda antik, atau furnitur repro berdesain etnik.
Misalnya untuk kamar tidur, masih mudah kok menemukan ranjang dari kayu jati utuh. Jika modelnya cocok, ranjang ini bisa diborong ke kamar tidur dan menjadi tempat peraduan yang nyaman.
Di satu sisi, kehadiran ranjang berdesain etnik ini dapat memberikan kesan antik pada ruangan. Namun hati-hatilah menata kamar tidur dengan furnitur berdesain etnik. Salah-salah, suasana ruang berubah horor. Supaya nggak bersuasana seperti itu, coba perhatikan hal-hal ini:
- Indonesia begitu kaya dengan tradisi dan kebudayaan. Pilihlan furnitur yang memiliki desain etnik yang Anda suka, atau bisa sesuaikan dengan daerah asal Anda. Selain lebih familier, desain dari daerah asal dapat mengingatkan kembali tradisi masa lalu atas daerah Anda.
- Jangan terlalu banyak menempatkan barang-barang bernuansa etnik, terlebih jika unsur desainnya berbeda-beda. Mungkin Anda perlu menentukan tema khusus pada ruangan itu.
- Buatlah jendela yang lebih besar dari ruang lainnya. Furnitur etnik cenderung berwarna gelap, karenanya keberadaannya dapat membuat ruang terkesan suram. Jendela besar dapat memasukkan cahaya lebih banyak ke dalam ruangan. Dengan demikian, ruang bisa menjadi terang. Selain itu, jendela besar juga membuat sirkulasi udara ruangan menjadi lancar.
- Supaya tema ruang tercipta, kombinasikan keberadaan furnitur utama dan aksesori ruangan dengan elemen ruangannya. Misalnya, gunakan teraso atau tegel lawas sebagai lantai agar suasana etnik lebih terasa.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar